| | Artikel lagi...artikel lagi...
Tiap kali membuat konten, bentuknya selalu artikel di website.
Wajar sih. Karena artikel itu paling mudah dibuat. Tapi karena mudah, jumlahnya jadi sangat banyak, dan orang-orang sudah jenuh dengan artikel.
Padahal ada bentuk konten lain yang lebih sip.
Misalnya video, slide presentasi, ebook (PDF), dan lain-lain.
Konten dalam bentuk selain artikel ini peminatnya jauh lebih banyak. Bahkan meskipun kualitasnya lebih rendah daripada artikel.
Nggak percaya?
***
Artikel di PIM panjangnya antara 2000-3500 kata, isinya lengkap. Bahkan ada pembaca yang bilang lebih lengkap daripada beberapa buku yang dijual di Gramedia.
Setiap kali buat artikel baru, saya post ke salah satu grup di FB.
Biasanya sekali post di grup itu, dapat 30-50 like.
Tapi kemudian saya coba bereksperimen...
...salah satu artikel lama saya ubah bentuknya jadi file PDF yang isinya kurang lebih sama, tapi penjelasannya dikurangi. Jadi kurang dari 500 kata.
Salah satunya seperti ini (PDF, 2MB).
Kemudian saya share ke grup yang sama.
Jumlah like-nya 200 lebih! Bahkan dari 1 file PDF ini anggota grup PIM di FB bertambah lebih dari 1000 orang. Luar biasa.
***
Artikel memang bagus untuk website, karena peringkatnya di Google lebih bagus daripada video atau PDF.
Traffic-nya bisa untuk jangka panjang.
Tapi konten dalam bentuk lain akan lebih mudah mendapatkan banyak traffic sekaligus. Seperti PDF tadi misalnya, orang-orang lebih senang mendapatkan file untuk di-download.
Mereka merasa isinya lebih berharga daripada hanya artikel.
Padahal bikinnya mudah.
Coba buka link PDF tadi, isinya hanya artikel singkat. Hanya diberi cover yang latar belakangnya diwarnai, hurufnya diperbesar, dan diberi header-footer.
***
Kali ini, kita akan belajar bagaimana mengubah artikel lama menjadi file PDF yang menarik:
Langkah #1: Pilih satu artikel terpopuler berdasarkan Google Analytics
Idealnya, artikel yang dipilih berupa panduan.
Setelah dipilih, copy-paste ke MS Word atau Google Docs dan kurangi isinya supaya lebih singkat.
Langkah #2: Hias dokumen anda supaya menarik
Ini beberapa tips untuk menghias: - Besarkan ukuran font-nya, sekitar 18-24 untuk tubuh artikel
- Pakai font yang bagus dan mudah dibaca
- Berikan header dan footer
- Tambahkan halaman cover
- Tambahkan gambar atau icon
Silahkan gunakan PDF tadi sebagai acuan.
Satu tips lagi, sertakan link menuju website anda di dalam dokumen yang anda buat. Dengan demikian, pengunjung website akan bertambah.
Setelah itu simpan ke dalam format PDF.
BONUS: Anda juga bisa men-download template ebook yang saya buat ini.
Langkah #3: Berikan konten tersebut secara gratis
Upload PDF yang sudah ada buat, bisa di website sendiri, di DropBox, Google Drive, atau dimanapun terserah anda.
Kemudian berikan file-nya secara gratis ke situs-situs komunitas yang sudah anda temukan sebelumnya.
***
Kalau anda sudah punya banyak artikel di website, biasanya artikel-artikel lama bakal terlupakan.
Strategi ini sangat efektif digunakan untuk "menghidupkan kembali" konten-konten lama tersebut.
Prosesnya juga sangat mudah. Dari awal sampai selesai tidak akan lebih dari sejam.
- Darmawan
| | | | | | |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar