| | Saya ingin jual cepat HP bekas secara online… enaknya jual kemana ya?
OLX? FJB? Berniaga?
…94% dari anda pasti menjawab salah satu dari ketiganya.
Alasannya jelas:
Karena ketiga website tersebut memang tempatnya kita menjual barang dengan cepat, di sana sudah ada banyak orang yang siap membeli.
Akan lebih cepat kalau kita yang mencari pembeli kesana daripada menunggu pembeli yang datang.
***
Ada prinsip mendasar yang bisa dipetik dari kasus tadi.
Kondisinya seperti ini:
Website kita masih sepi. Tapi di luar sana ada beberapa website lain dalam kategori yang sama dan sudah ramai.
Daripada menunggu mereka masuk…
…bagaimana kalau kita yang mencari mereka ke luar?
Intinya: kita akan menerbitkan konten di website orang lain. Guest posting.
***
Ada 2 masalah pada teknik guest posting.
Pertama, sering disalahgunakan sebagai ajang mendapatkan backlink sebanyak-banyaknya dari website yang kualitasnya rendah.
Jangan lakukan seperti itu.
Kita akan melakukan guest posting di website besar yang populer. Traffic jadi target utamanya, backlink cuma bonus.
Kedua, merasa rugi membuat konten untuk website lain.
"bikin konten bagus-bagus kok malah buat orang lain"
Coba lihat screenshot berikut:
Yang diwarnai kuning adalah statistik dari SATU guest post di salah satu blog terpopuler yang kategorinya mirip dengan PIM.
Dari 1 post!
600 pengunjung (masih terus bertambah), dan 14% konversi. Jauh lebih unggul daripada sumber traffic lain…bahkan Google.
Melihat angka itu, rugi kah? Sama sekali tidak.
***
PR anda untuk minggu ini:
Langkah #1: Temukan 5 blog terbesar dalam kategori yang sama/mirip dengan website anda
Gunakan Google, masukkan kata kunci yang ada hubungannya dengan tema website anda.
Misalnya saya mencari blog fitness, kata kuncinya "cara membentuk otot dada".
Kemudian kunjungi satu persatu, buka beberapa kontennya.
Pilih blog yang:
1. Ada banyak komentar di kontennya
2. Jumlah share ke social media tinggi
3. Punya banyak follower atau like
4. Topiknya berhubungan
Ingat, jangan pilih blog yang sepi dan kualitasnya rendah. Percuma.
Oh ya, berdasarkan pengalaman, blog yang dikelola oleh 1 orang cenderung lebih terbuka dengan guest post.
Langkah #2: Cari salah satu post terbaik mereka dengan BuzzSumo
Buka BuzzSumo.
Copy alamat homepage salah satu blog kemudian paste di BuzzSumo. Setelah itu akan muncul daftar post yang paling populer. Catat judul & URL-nya.
Ulangi untuk sisanya.
Ini akan kita gunakan di langkah 4 nanti.
Langkah #3: Siapkan beberapa topik yang cocok dengan konten mereka DAN konten anda
Dari konten guest post tentunya kita ingin mengarahkan pembaca agar mau berkunjung ke website kita sendiri.
Maka dari itu topiknya harus saling berhubungan.
Kalau tidak, maka pembaca tidak akan mau berkunjung.
Contoh:
Konten yang ingin saya promosikan adalah "panduan membuat blog". Guest posting di website tentang bisnis.
Sekilas kurang nyambung ya?
Kita bisa membuat topik yang menghubungkan keduanya, misalnya "cara memulai bisnis dari sebuah blog", atau "blog sebagai sarana untuk mengembangkan usaha".
Tapi yang terpenting adalah memilih topik yang PAS dengan konten mereka yang lain dan pembacanya.
Langkah #4: Ajak mereka berinteraksi
Ada blogger yang memang secara terbuka menerima guest posting, dan yang tidak.
Ini untuk tipe kedua.
Terutama pemilik blog besar, mereka cenderung tidak mau merespon apabila dihubungi oleh orang yang tidak dikenal. Karena sibuk.
Jadi sebelum itu kita masuk ke radar mereka dulu.
Supaya mereka berpikir "Oh ini si anu yang waktu itu…"
Caranya: tulis komentar yang luar biasa di kontennya (bukan sekedar terima kasih), atau ajak ngobrol di social media.
Hati-hati, jangan justru menyusahkan mereka…misalnya bertanya ini-itu atau minta tolong sesuatu.
Langkah #5: Tawarkan guest post
Setelah melakukan 4 tahap di atas, sekaranglah saatnya mengirimkan guest post.
Ini template email yang saya gunakan:
Subject: Nulis di {nama blog}?
Body:
Halo mas/mbak {nama pemilik},
Beberapa hari yang lalu saya baca artikel tentang {topik artikel populer} di {nama blog}. Artikelnya bagus, saya sempat tulis komentar juga di sana.
Tujuan saya kirim email ini untuk bertanya apa bisa saya nulis 1 artikel untuk {namablog} sebagai guest blogger?
Sebagai gambaran, ini salah satu artikel yang pernah saya terbitkan: {link artikel terbaik anda}
Ada beberapa topik yang saya rasa pas dan sudah siap dikembangkan jadi artikel (pilih salah satu):
- Ide topik 1
- Ide topik 2
- Ide topik X
Kalau memang bisa, mohon balasannya.
Terima kasih,
{nama anda}
Kalau diterima, sekarang saatnya membuat konten.
Semakin tinggi kualitas blog tujuan kita, maka kualitas konten juga harus semakin tinggi.
Jangan mengirim konten "daur ulang", jangan menulis ulang yang sudah pernah dibahas. Ini justru merusak reputasi diri sendiri.
***
Itulah bagaimana kita bisa jadi ikut tenar dengan numpang dari orang terkenal.
Ada 1 hal lagi yang perlu dipersiapkan di website anda.
1 hal sederhana ini sangat penting supaya usaha pemasaran kita tidak sia-sia, dan supaya pengunjung website jadi setia dengan anda.
Tapi itu akan dibahas minggu depan…
Sampai jumpa 7 hari lagi,
- Darmawan
P.S. Seperti biasa, tinggalkan komentar di halaman ini. Tulis alamat blog tujuan guest post anda. Siapa tahu ada yang bisa bantu menambahkan.
| | | | | | |
